Buleleng, 17 Juni 2025 – PERUMDA Air Minum Tirta Hita Buleleng melaksanakan upacara melaspas di sumber air Pangkung Dalem, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, sebagai penutup rangkaian penggantian tiga pelinggih yang sebelumnya mengalami kerusakan akibat bencana alam.
Penggantian pelinggih ini dilakukan menyusul peristiwa cuaca ekstrem yang melanda wilayah Desa Gitgit pada bulan April 2025 lalu. Dalam kejadian tersebut, angin kencang dan banjir bandang menerjang kawasan sumber air, menyebabkan sebuah pohon besar tumbang dan menimpa tiga pelinggih yang berada di sekitar sumber air Pangkung Dalem, hingga mengalami kerusakan parah.
Sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal masyarakat Bali, PERUMDA THB segera melakukan proses pemulihan dan pembangunan kembali ketiga pelinggih tersebut. Setelah proses pembangunan selesai, dilakukan upacara melaspas sebagai bentuk penyucian, pemberkatan, serta permohonan keselamatan dan kelancaran dalam pengelolaan sumber air.
Prosesi upacara melaspas dilaksanakan dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh jajaran manajemen PERUMDA THB. Upacara ini dipercaya sebagai wujud rasa syukur sekaligus doa agar sumber air tetap bersih, aman, dan mampu memberikan air yang melimpah dan berkah bagi masyarakat Buleleng.
Dengan terlaksananya upacara ini, PERUMDA THB menegaskan kembali komitmennya tidak hanya pada aspek teknis dan operasional penyediaan air minum, tetapi juga dalam menjaga keselarasan dengan alam dan nilai-nilai spiritual yang telah diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat lokal.
